About Me

My photo
Portal dan Referensi Cari Kavling Siap Bangun serta Rumah Syariah dengan Akad Berlandaskan Syariah Tanpa Riba sehingga tidak ada Bunga, Denda, dan Sita. KPR tanpa Dana Lembaga Keuangan namun mengedepankan Konsep KPR Syariah secara langsung ke Developer

Labels

Instagram posts

Text Widget

Popular Posts

Pages

More Services

Our Services

Services

Follow on FaceBook

Saturday, December 2, 2017

Modus Penipuan Jual Beli Properti Terbaru

 

WASPADA! jangan mau dibohongi dan dibodoh - bodohi pakai jual beli properti dengan harga murah, diskon besar, cicilan ringan, bunga NOL persen, bunga flat, subsidi, hadiah motor, umroh, kapal pesiar dan lain - lain

Image : pixabay.com

Mungkin Anda atau rekan Anda pernah atau bahkan sedang mengalami kegelisahan serta kecemasan yang tidak Anda inginkan ketika Anda membeli properti? 

Sering kita dengar dan jumpai ungkapan/testimoni berupa WARNING! dalam jual beli properti yang mana maknanya kita mesti waspada dan mengedepankan prinsip kehati - hatian dalam pembelian properti sebab semakin maraknya "PENIPUAN" di bidang properti 

Potensi penipuan properti terbilang unik dan pelik, namun pada prinsipnya sama saja yakni mudahnya tergiur oleh rayuan maut yang seolah - olah tampak murah sehingga terkesan terburu - buru untuk melakukan transaksi tanpa adanya kroscek secara detail


Tingginya minat masyarakat untuk memiliki Hunian menjadi potensi besar bagi pengembang properti untuk andil dan turut serta mewujudkan masyarkat memiliki hunian yang asri dengan harga terjangkau. 

Namun tentunya ada saja pihak - pihak yang memanfaatkan kesempatan ini untuk meraup keuntungan dengan cara bathil yaitu dengan jalan penipuan.

Jika kita mau mencoba netral terhadap potensi penipuan dalam jual beli properti maka potensi berbuat nakal bisa terjadi pada 
- Pengembang Properti
- Konsumen 

Beberapa kasus terdapat pengembang nakal baik yang konvensional maupun syariah membohongi masyarakat dengan rayuan menarik dari segi harga serta penampilan kantor yang meyakinkan. 

Anehnya lagi yang melakukan penipuan adalah dari sisi konsumen ke pengembang? 
"Loh..emang bisa pengembang di nakalain" 

Beberapa kasus ada..menjadi hal pelik juga malahan. Sebab kita semua tahu bahwa tidak semua masyakat memiliki niatan yang baik ada saja golongan yang suka ngutang dan gak mau bayar

Mengutip dari laman TEMPO beberapa pengembang yang terciduk di tahun 2014 sebanyak 60 daftar pengembang nakal yang masuk perkara kemenpera adalah 

1 PT Ciputra Indah
2 PT Jaya Real Property Tbk
3 PT Metropolitan Land
4 PT Wika Realty
5 PT Mahardika Propertindo
6 PT Cakrawala Nusa Dimensi
7 Damai Putra Group
8 PT Tirta Segara Biru
9 PT Hasana Damai Putra
10 Duta Putra Land
11 PT Semangat Panca Bersaudara
12 PT Inti Gelora Andamari
13 PT Kentanix Supra International
14 PT Panca Muara Jaya
15 PT Griya Protensa Karya Maju
16 PT Dwikarya Langgeng Sukses
17 Sinarmas Land
18 PT Putra Adhi Prima
19 PT Sinar Menara Deli
20 PT Dimas Pratama Indah
21 PT Pandega Citra Niaga
22 PT Tiara Metropolitan Indah
23 PT Cipta Pesona Karya
24 PT Pesona Gerbang Karawang
25 PT Wahana Centra Sejati
26 PT Dinamika Alam Sejahtera
27 PT Suryamas Duta Makmur Tbk
28 PT Perdana Gapura Prima Tbk
29 PT Gapura Inti Utama
30 PT Megapolitan Gapura Prima
31 PT Abadi Mukti
32 PT Abadi Mukti Guna Lestari
33 Gapura Prima Group
34 PT Riscon
35 PT Mitra Selaras Sejati
36 PT Galuh Citarum
37 PT Gunung Subur Sentosa
38 Alam Sutera
39 PT Bukit Jonggol Asri
40 PT Rivela International
41 PT Graha Biana Cikarang
42 PT Sentul City Tbk
43 PT Maha Karya Abadi Sejahtera
44 PT Tanah Hufa
45 PT Sarana Niasa Sejahtera
46 PT Quarta Tata Kawasan
47 PT HK Realtindo
48 PT PP Property & Realty
49 PT Danau Winata Indah
50 PR Pardika Wisthi Sarana
51 PT Trimita Propertindo
52 PT Cempaka Sinergy Realty
53 PT Koba Pangestu
54 PT Amanzana Kencana
55 PT Sartika Cipta Sejati
56 PT Depok Cipta Sejati
57 PT Propindo Seayu
58 PT Jakarta Cipta Utama
59 PT Kurnia Propertindo Sejahtera
60 PT Elite Prima Hutama

Beberapa daftar pengembang diatas hanyalah sebagian kecil kasus yang diperkarakan. Mungkin beberapa kasus yang banyak bertebaran testimoni kekesakalan akibat ulah pengembang nakal belum diselesaikan secara hukum

Oleh Sebab itu disarankan sebagai konsumen lebih teliti dan mengedepankan prinsip kehatia-hatian terhadap pengembang properti, jangan sampai karena harga murah, diskon besar, hadiah WAH justru malah membuat Anda merana dan kecewa seperti contoh kasus "Testimoni Kekecewaan akibat Penipuan Beli Properti" di bawah ini : 







Dari Terstimoni ini memberikan pembelajaran kepada kita bahwasannya jangan mudah percaya kepada Pengembang. Cek terlebih dahulu kebenaran pengembang tersebut serta dilokasi mana saja pengembang tersebut membangun perumahan. 

Jika disimak dari testimoni diatas saking eforianya konsumen terhadap properti syariah yang memudahkan konsumen karena sistemnya sesuai syariah ( syariahnya yang bener - bener loh ya bukan cuman numpang nama doang) justru malah dijadikan ajang untuk memperdaya masyarakat. Oleh sebab itu alangkah baiknya mengenal lebih dekat Properti Syariah yang sebenarnya

Jangan sampai sebagai pembeli terlampau percaya terlebih dahulu baru kemudian "browsing data" tentang pengembang yang bersangkutan" 

Lantas seperti apa detail modus penipuan yang dijakankan oleh Pengembang?
Seperti apa pula modus penipuan yang dilancarkan oleh pembeli? 



Semoga informasi tentang modus penipuan jual beli properti terbaru ini menambah wawasan anda untuk tetap waspada dan berhati - hati terhadap pengembang yang melancarkan serta menawarkan DP NOL Persen, Harga Murah, Diskon Besar, Bunga Flat, BERSUBSIDI, berhadiah, dan lain sebagainya tanpa mempertimbangkan kualitas pengembang


1 comment:
Tulis comments
  1. Lagipula warga +62 percaya banget dgn yg namanya janji manis syariah..orang kalo bnar beriman mah justru ga senang bawa bawa agama Krn takut terjebak riya'..eh ini jelas2 agama dijadiin kedok jualan, malah percaya

    ReplyDelete

Anda tentu tahu, Hasanah Land sebagai Properti Syariah ber-KOMITMEN membantu Anda mewujudkan Hunian Ideal,Persyaratan Simpel,Skema Cicilan Fleksibel. Jadi, APalagi yang Anda Tunggu?

YUK BERTEMAN